Vaksin Penting Bagi Pemulihan Kualitas Pendidikan Saat Pandemi

Jakarta: Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), Ubaid Matraji mengatakan, jika vaksinisasi yang sudah dimulai di Indonesia dapat mendukung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) nantinya. Secara tidak langsung, keberadaan vaksin dapat membantu pemulihan kualitas belajar selama pandemi di Indonesia.

Menurutnya PTM harus sudah mulai diterapkan secara aman dan bertahap, mengingat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama ini membuat mutu pendidikan merosot. “Sebab selama PJJ mutu pendidikan kita merosot. Untuk itu pembelajaran tatap muka itu penting, tapi harus safety,” kata Ubaid kepada Medcom.id, Kamis, 14 Januari 2021.

Lebih lanjut, Ubaid ingin kepercayaan warga dunia pendidikan terhadap vaksin covid-19 juga meningkat. Salah satunya ketika vaksin disuntikkan kepada Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Unifah Rosyidi sebagai perwakilan guru, diharapkan dapat membuka mata dunia pendidikan jika vaksinisasi covid-ini aman.

Namun, untuk memperluas kepercayaan warga dunia pendidikan, maka asosiasi guru lainnya juga mesti diberi vaksin. Terlebih mengingat tak semua guru bergabung dengan PGRI.

“Karena itu, Akan jauh lebih besar pengaruhnya, vaksinasi juga dilakukan di asosiasi-asosiasi guru yang lain supaya berdampak lebih masif. Semakin banyak pihak yang terlibat dan menjadi pelopor, dampaknya juga semakin besar,” ungkapnya.

Setelah itu menurutnya, kualitas pendidikan akan membaik dengan sendirinya. Vaksin dapat mengakomodir transformasi PJJ menjadi PTM.

“Ini tidak hanya terkait soal kesehatan. Tapi ini juga berdampak langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran mutu pendidikan,” pungkasnya.